Tokoplas.com required javascript enable

5 Inovasi Terkini Pemanfaatan Limbah Plastik

Diposting 23 Agt 2021 di Environment

Tokoplas Ecommerce Indonesia

Mendaur ulang plastik bukanlah pekerjaan yang sederhana. Faktanya, hanya sebagian kecil dari keseluruhan plastik yang kita gunakan dapat diurai dan diolah kembali menjadi produk baru.


Namun, saat ini telah banyak temuan-temuan inovasi mengenai metode dalam memanfaatkan limbah plastik menjadi produk daur ulang yang memiliki nilai tinggi. Berikut adalah lima contoh teknik pemanfaatan limbah plastik untuk mendukung berjalannya ekonomi sirkular.

Bahan Bakar Jet

Mengubah sampah menjadi bahan bakar jet komersil nampak terdengar seperti ide yang konyol. Namun nyatanya, hal tersebut berhasil dilakukan. Salah satu contohnya adalah British Airways yang membangun pabrik limbah yang dapat mengubah plastik menjadi bahan bakar terbarukan.


Usaha lain juga dilakukan oleh para peneliti di Washington State University. Dipimpin oleh Associate Professor Hanwu Lei, para ilmuwan tersebut berhasil menemukan cara mengubah plastik LDPE yang diambil dari limbah kantong plastik dan botol air menjadi bahan bakar jet.


Proses tersebut melibatkan penempatan granul di atas lapisan karbon aktif di dalam sebuah tabung reaktor. Karbon dan plastik kemudian dipanaskan hingga suhu setinggi 571º C, menyebabkannya terurai secara termal dan melepaskan kandungan hidrogen yang tersimpan di dalam plastik.


Proses tersebut menghasilkan berbagai hidrokarbon, yang secara teoritis dapat digunakan sebagai bahan pembuatan bahan bakar jet.

Diesel

Proses di atas, atau yang biasa disebut juga dengan pirolisis, dapat diterapkan juga untuk mengkonversi plastik menjadi tipe bahan bakar lain untuk berbagai kendaraan. Di tahun 2017, ditemukan sebuah sistem mobile yang bisa diletakkan di belakang truk atau kapal, dan menjalankan proses pengubahan sampah plastik menjadi bahan bakar.


Sistem tersebut dapat digunakan untuk memproses 4536 kg plastik setiap harinya.

Filter Bahan Kimia Berbahaya yang Rendah Biaya

Manufaktur kimia merupakan proses yang membutuhkan sumber daya besar dimana dibutuhkannya energi yang intensif untuk membuang molekul yang tidak dibutuhkan dari likuid. Hal tersebut dikarenakan pelarut beracun yang terkandung dalam air membutuhkan filter yang terdiri dari membran keramik yang keras dan sangat mahal.


Peneliti dari King Abdullah University of Science & Technology berhasil mengubah limbah plastik menjadi membran yang dapat digunakan sebagai filter bahan kimia berbahaya. Membran filter yang terbuat dari limbah plastik ini terbukti efektif untuk membersihkan bahan kimia berbahaya, dan juga dapat digunakan sebagai filter air.

Spons untuk Tumpahan Minyak

Plastik PET merupakan salah satu jenis plastik penyumbang limbah terbesar. Namun beberapa tahun belakangan ini para ilmuwan di National University of Singapore menemukan terobosan yang dapat mengubah limbah plastik PET menjadi jenis aerogel yang dapat menyerap minyak.


Untuk melakukan hal tersebut, para ilmuwan mengubah plastik PET menjadi serat dan kemudian melapisinya dengan silika. Serat-serat ini kemudian diolah secara kimiawi sehingga mengembang, dan kemudian dikeringkan menjadi aerogel yang ringan, berpori dan fleksibel. Aerogel pertama yang dibuat dari PET ini dapat digunakan untuk berbagai pengaplikasian termasuk insulasi akustik di gedung atau filter debu.


Namun salah satu pengaplikasiannya yang paling menjanjikan adalah kemampuannya sebagai alat untuk membersihkan tumpahan minyak. Jika dilapisi dengan senyawa tertentu, spons tersebut dapat menyerap tumpahan minyak hingga tujuh kali lebih efektif daripada bahan yang tersedia secara komersial saat ini.

Tabung Karbon Kecil

Nanotube karbon merupakan material yang memiliki berbagai potensi pengaplikasian di berbagai bidang mulai dari kedokteran, teknik kelautan, hingga perangkat penjinak bom.


Pada tahun 2013 silam, para ilmuwan di University of Adelaide Australia bereksperimen untuk memproduksi nanotube karbon dengan menyimpan lapisan karbon ke dalam pori-pori pada membran yang terbuat dari alumina. Ketika para peneliti menggunakan etanol sebagai sumber karbon untuk percobaan, salah satu anggota tim menemukan bahwa sumber karbon apa pun dapat digunakan, termasuk dari kantong plastik yang diuapkan.


Bahkan, karbon dari kantong plastik ini terbukti lebih efektif dalam membangun nanotube karbon daripada etanol, sementara para ilmuwan tidak memerlukan katalis atau pelarut beracun untuk membantu semuanya.


Demikian informasi mengenai 5 inovasi pemanfaatan limbah plastik. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.


Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!

Share it

Artikel Terkait