Tokoplas.com required javascript enable

Penyebab Delamination pada Injection Molding dan Cara Mencegahnya

Diposting 3 Des 2021 di Plastic

Tokoplas Ecommerce Indonesia

Sebagai manufacturer,mengimplementasi quality control yang ketat adalah hal yang perlu dilakukan demi menghasilkan produk akhir yang sempurna.


Namun tentu saja kondisi ideal tersebut tidak selalu terpenuhi. Akibat satu dan lain hal, mungkin saja produk yang Anda hasilkan mengalami kecacatan yang tentu akan mengurangi kualitasnya, dan delamination merupakan salah satu kecacatan yang sering muncul pada produk injection molding.


Delamination bisa disebabkan oleh berbagai hal mulai dari kekeliruan dalam memilh jenis material plastik yang digunakan sampai masalah yang muncul pada mold injection Anda.


Untuk dapat menhindari terjadinya delamination pada produk injection molding Anda, simak pembahasan di bawah ini.

Apa itu Delamination?

Delamination adalah kecacatan produk dimana produk plastik patah atau tebelah menjadi beberapa lapis. Delamination dapat muncul pada bagian permukaan produk maupun tersembunyi di bagian dalam produk.


Pemisahan atau pembelahan bagian produk ini terjadi ketika perekat (adhesion) antar lapisan produk kurang kuat atau terlepasnya ikatan polimer karena beberapa faktor. 


Shringkage stresses (tegangan yang muncul dari penyusutan) karena pendinginan yang tidak tepat, dan kesalahan dalam proses injection molding atau mesin merupakan dua masalah umum yang bisa menjadi penyebab munculnya delamination.

Apa Penyebab Umum dari Munculnya Delamination pada Injection Molding?

Delamination bisa terjadi pada berbagai tahap injection molding. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk melakukan inspeksi keseluruhan pada proses injection molding Anda untuk memastikan semua tahap berjalan dengan benar.


Sebagai langkah awal, Anda bisa memerhatikan tiga faktor di bawah ini yang seringkali menjadi penyebab bagi timbulnya delamination pada produk injection molding.

1. Penggunaan Plastik, Resin, atau Polimer yang Kurang Baik

Memeriksa bahan plastik yang digunakan pada proses produksi dapat menjadi langkah awal dalam mencegah munculnya delamination.


Berikut adalah beberapa masalah bahan baku yang dapat mengakibatkan delamination.


  1. Material yang terkontaminasi: material plastik yang terkontaminasi dengan benda asing dapat menyebabkan ikatan polimer menjadi tidak kuat.
  2. Plastik yang tidak kompatibel: Memadukan dua plastik – seperti pada proses double-shot molding atau overmolding – yang tidak kompatibel dapat menyebabkan pemisahan lapisan polimer.
  3. Kelembapan yang berlebih: Setiap jenis plastik membutuhkan kondisi pengeringan yang berbeda-beda. Jika pengaplikasian proses pengeringan tidak sesuai dengan kebutuhan bahan yang digunakan, maka produk akan memiliki kelembapan yang berlebih dan dapat menimbulkan delamination.

2. Kesalahan pada Proses Injection Molding

Setiap produk biji plastik akan membutuhkan kondisi pemrosesan yang berbeda agar dapat menghasilkan produk dengan kualitas maksimal.


Biasanya, produsen dari produk biji plastik tersebut akan memberikan instruksi terkait kondisi apa saja yang perlu dipenuhi dalam proses injection molding menggunakan biji plastik tersebut. Kegagalan dalam memenuhi kondisi pemrosesan yang dibutuhkan dapat berakibat pada munculnya kecacatan produk, termasuk delamination.


Berikut beberapa kesalahan proses yang bisa menjadi penyebab dari munculnya delamination.

Suhu mold yang tidak sesuai

Beberapa tipe termoplastik memang membutuhkan suhu mold yang relatif rendah agar dapat mencapai ketahanan bentur dan keawetan yang maksimal. Namun, pengaplikasian suhu yang terlalu rendah juga dapat menyebabkan mold shrinkage yang bisa menjadi penyebab timbulnya delamination.

Kecepatan injeksi yang tidak tepat

Kecepatan injeksi yang terlalu lambat dapat menyebabkan splaying dan delamination. Tingkatkan kecepatan injeksi secara bertahap untuk melihat apakah kesalahan dapat teratasi.

Hold time yang kurang panjang

Jika waktu hold terlalu singkat, maka material yang berada di permukaan produk tidak memiliki waktu yang cukup untuk mendingin sehingga menimbulkan tekanan yang berlebih dari pengerutan.

3. Kesalahan pada Mesin Injection Molding

Delamination juga dapat terjadi akibat berbagai komponen mesin injection molding yang tidak bekerja dengan baik. Maka, baiknya setiap komponen mesin harus diperiksa secara rutin.


Berikut beberapa error pada mesin injection molding yang bisa menjadi penyebab terjadinya delamination.

  1. Ukuran gate dan runner: Radius runner yang terlalu tajam dapat menyebabkan pemisahan resin pada proses injeksi, dan ukuran gate yang terlalu sempit dapat membuat material mengeras sebelum mencapai mold.
  2. Lapisan release agent yang berlebih: Pengaplikasian release agent yang berlebihan pada mold dapat menggenang dan menyebabkan kecacatan pada permukaan pin hole mold.


Demikian informasi mengenai penyebab timbulnya delamination pada produk injection molding. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.


Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!

Share it

Artikel Terkait