Diposting 7 Jul 2021 di Plastic
Plastik engineering atau plastik rekayasa merupakan sebuah kategori material plastik yang didesain khusus untuk memiliki karakteristik unggul—mekanis maupun termal—tertentu yang biasanya tidak bisa dipenuhi oleh plastik-plastik tradisional seperti polietilena, polipropilena, dan polistirena.
Karena keunggulan kualitasnya tersebut, plastik engineering saat ini banyak menggantikan peran material lainnya seperti kayu, logam, dan kaca pada beberapa pengaplikasian di berbagai sektor industri. Hal tersebut juga yang membuat tren penggunaan plastik engineering kian meningkat setiap tahunnya.
Bagi Anda para pebisnis plastik, mengidentifikasi dan mengikuti tren penggunaan plastik merupakan hal yang penting dalam upaya mengembangkan bisnis Anda. Untuk itu, artikel ini akan memberikan informasi mengenai beberapa tren pengaplikasian plastik engineering beberapa tahun kedepan sebagai bahan pertimbangan pengembangan bisnis plastik Anda. Simak pembahasannya di bawah ini.
Semenjak kemunculan pandemi COVID-19, frekuensi dan intensitas pembersihan permukaan lingkungan menggunakan desinfektan menjadi meningkat demi mencegah persebaran virus. Pada umumnya, plastik-plastik tradisional memiliki ketahanan akan zat desinfektan yang kurang baik sehingga permukaan yang terbuat dari plastik tersebut dapat mengalami percepatan degradasi material.
Atas alasan itu, saat ini pengaplikasian plastik antimikroba dan plastik tahan-desinfektan yang biasanya digunakan pada alat-alat kesehatan mulai banyak diterapkan pada pengaplikasian non-medis seperti interior pesawat, ambulans, dan perlengkapan di toko-toko retail.
Menghadirkan keamanan di area publik menjadi fokus pemerintah di berbagai negara. Dalam merespon hal tersebut, industri plastik mengembangkan jenis polimer lembaran transparan yang dapat tahan peluru dan benturan.
Plastik ini dapat digunakan sebagai kaca monolitik atau juga dikombinasikan dengan kaca dan polimer lainnya untuk menambah aspek keamanan. Material ini tersedia dengan lapisan anti-baret dan juga UV stabilizer untuk menambah panjang waktu gunanya.
Saat ini penggunaan material plastik telah banyak diaplikasikan untuk pembuatan belat, dan anggota tubuh buatan. Polimer dengan formulasi baru yang terus dikembangkan memungkinkan industri kesehatan untuk merancang prostetik yang lebih tipis, ringan, dan nyaman bagi pasien.
Polimer rekayasa ini dapat dibentuk atau dicetak hanya dengan menggunakan air panas atau heat gun sehingga tidak diperlukan pembentukan menggunakan oven industrial lagi. Hal tersebut sangat menguntungkan karena penyesuaian bentuk prostetik bisa dilakukan langsung di rumah sakit sehingga dapat meningkatkan efisiensi dalam perancangan prostetik.
Penggunaan plastik pada mesin pengolahan makanan dapat mereduksi kebisingan, gesekan, dan menambah resistensi terhadap zat pembersih kimiawi. Namun, beberapa tahun belakangan ini muncul kekhawatiran akan terdapatnya bagian atau serpihan plastik dari mesin pengolahan yang terlepas lalu tercampur dengan produk makanan dan lolos tahap inspeksi, sehingga menimbulkan kontaminasi.
Saat ini telah tersedia plastik formulasi baru yang dapat terdeteksi dengan mudah oleh berbagai teknologi inspeksi makanan seperti X-ray, metal detector, dan metode inspeksi visual.
Material kayu cenderung mudah busuk dan rusak jika diaplikasikan pada produk outdoor. Hal tersebut membuat produk luar ruangan yang terbuat dari kayu memiliki masa guna relatif pendek, dan semakin lama akan mengalami degradasi material.
Atas alasan itu, saat ini plastik polietilena rekayasa telah banyak digunakan untuk pembuatan produk outdoor seperti bangku taman, mainan taman bermain, dan kabin untuk memperpanjang masa guna dari produk-produk tersebut.
Meningkatnya kesadaran akan permasalahan polusi udara akibat emisi karbon menimbulkan permintaan akan kendaraan yang lebih efisien bahan bakar. Plastik engineering yang didesain khusus untuk memiliki bobot ringan namun tetap kuat saat ini banyak digunakan pada industri otomotif untuk mengurangi bobot kendaraan sehingga kebutuhan bahan bakar kendaraan tersebut akan semakin sedikit.
Peralatan yang membutuhkan kekuatan dan kekakuan yang tinggi biasanya dibuat menggunakan bahan logam atau komposit termoset. Namun dua material tersebut memiliki beberapa keterbatasan.
Material logam memiliki bobot cenderung berat sehingga membatasi penggunaannya di beberapa pengaplkasian. Komposit termoset di sisi lain cenderung rapuh dan memiliki resistensi yang kurang baik terhadap zat kimia.
Termoplastik rekayasa yang dapat menghadirkan karakteristik mekanis lebih unggul saat ini banyak digunakan pada berbagai pengaplikasian menggantikan material logam dan komposit termoset.
Percepatan konektivitas dan munculnya teknologi telekomunikasi 5G menimbulkan peningkatan permintaan akan antena dengan performa yang tinggi. Antena tersebut membutuhkan material plastik yang tidak akan melemahkan frekuensi radio secara signifikan.
Plastik engineering khusus dengan konstan dielektrik dan faktor disipasi yang rendah, juga resisten terhadap sinar UV merupakan material yang tepat untuk pembuatan komponen antena tersebut.
Mesin yang digunakan untuk memproduksi item seperti semikonduktor, produk makanan, dan produk farmasi membutuhkan perawatan yang cukup intens untuk menjaga fungsionalitas dan kebersihannya.
Namun, pelumas cair seperti minyak dan grease yang digunakan untuk perawatan mesin-mesin tersebut dapat menjadi sumber kontaminasi sehingga penggunaannya dihindari pada beberapa industri.
Plastik rekayasa yang diformulasikan untuk memiliki gesekan rendah dapat diaplikasikan pada mesin-mesin tersebut untuk mengurangi jumlah penggunaan pelumas cair.
Plastik tradisional biasanya cenderung rentan retak dan rapuh terlebih jika terpapar oleh suhu tinggi, sinar UV, atau benturan.
Pengembangan terbaru pada industri plastik menghasilkan plastik rekayasa yang lebih kuat dan awet meskipun berada di lingkungan terbuka dalam waktu bertahun-tahun. Material plastik ini banyak digunakan pada pengaplikasian di berbagai industri misalnya dalam pembuatan bagian alat berat, housing alat medis, dan komponen interior pesawat.
Demikian informasi mengenai tren pengaplikasian plastik engineering beberapa tahun ke depan. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.
Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!