Diposting 5 Des 2022 di Technology
Mesin injection molding bekerja dalam periode waktu yang cukup lama tanpa istirahat. Bukan tidak mungkin jika mesin akan mengalami gangguan dan pada akhirnya bisa menghambat produksi. Oleh karena itu, perlu dilakukan perawatan mesin injection molding agar mesin tetap berada dalam kondisi prima untuk mendukung produksi.
Tokoplas akan membahas soal serba-serbi perawatan mesin injection molding yang perlu Anda ketahui. Simak ulasannya di bawah ini!
Sebelum melakukan perawatan, Anda sangat disarankan untuk melakukan serangkaian persiapan terlebih dahulu. Beberapa persiapan tersebut antara lain:
Dalam mesin injection molding, ada banyak bagian yang perlu Anda perhatikan. Inilah beberapa komponen yang dimaksud:
Performa dari screw dan barrel sangat penting untuk performa produksi. Ketika screw dan barrel berada dalam kondisi prima, maka mesin dapat beroperasional secara maksimal.
Pastikan waktu pengisian, bantalan, sekrup, dan tekanan puncak tetap berjalan secara konsisten. Fluktuasi dapat menjadi tanda bahwa barrel mengalami aus. Sekrup juga harus diperiksa setidaknya setahun sekali.
Bagian dari area hidraulik seperti pompa, katup dan selang adalah komponen utama dari mesin injeksi. Area tersebut harus sering diperiksa khususnya jika ada tanda-tanda kebocoran. Usahakan area hidraulik tetap bersih dan bebas dari kebocoran oli.
Periksa pula sambungan selang untuk mencegah kerusakan dan kebocoran. Anda juga disarankan untuk mendengarkan suara pompa saat mesin sedang bekerja. Apabila terdengar suara yang aneh dan mencurigakan, bisa jadi itu adalah tanda kerusakan yang perlu ditangani secepatnya.
Tak hanya kondisi area hidraulik, kondisi oli hidraulik wajib Anda pantau secara berkala. Level oli harus diperiksa setiap minggu. Bila tingkat oli menurun, kinerja alat berat menjadi buruk serta memicu kerusakan pompa. Selain itu, kirim sampel oli ke lab setiap empat bulan untuk memastikan kebersihan dan kinerja oli.
Performa heater band merupakan bagian lain yang perlu diperiksa dengan seksama. Lepaskan pelindung untuk memeriksa kinerja pemanas menggunakan meteran dengan steel temperature probe. Pantau fluktuasi serta suhu baja rata-rata di semua heater band. Cari tahu pula kabel yang terlepas saat membersihkan bagian ini.
Selanjutnya ada heat exchanger atau penukar panas yang berperan untuk menjaga suhu mesin agar tidak overheating yang memicu kerusakan seal. Heat exchanger harus tetap dalam kondisi baik untuk menghindari oli yang terlalu panas. Cara yang dapat Anda lakukan adalah membersihkan kerak heat exchanger setiap tahun dengan pencucian asam ringan untuk mencegah penumpukan kerak.
Berbagai komponen elektronik yang terdapat di dalam mesin sangat riskan mengalami konsleting atau bahkan mengalami kebakaran. Oleh karena itu, komponen elektronik ini perlu ditinjau lebih dalam. Bersihkan dengan rutin komponen elektronik dari kotoran dan minyak. Pastikan pula bahwa kipas tetap dingin serta bersihkan papan sirkuit dengan kain kering. Tak lupa, Anda juga perlu memeriksa kekencangan terminal.
Kondisi dan fungsionalitas plat sangat penting supaya kinerja mesin tetap stabil Lubang pelat harus diperiksa secara rutin untuk kerusakan. Bagian bushing, tiebar, dan linkage juga wajib diperiksa untuk menjaga kualitas mesin. Bila muncul tanda-tanda bahwa sistem pelumasan tidak beroperasi dengan benar, Anda wajib menanganinya sesegera mungkin untuk mencegah komponen lain mengalami aus atau rusak sebelum waktunya.
Itulah pembahasan singkat mengenai hal apa saja yang perlu diketahui soal perawatan mesin injection molding. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagai informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.
Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!