Tokoplas.com required javascript enable
Tentang Kami

Plastic Compounding dan Kegunaannya dalam Injection Molding

Diposting 21 Feb 2022 di Plastic

Tokoplas Ecommerce Indonesia

Plastik merupakan material yang sangat serbaguna dan memiliki jutaan pengapilkasian di berbagai industri. Material plastik dapat diolah menjadi berbagai macam produk mulai dari botol minum, pipa saluran air, alat elektronik, komponen kendaraan, dan masih banyak lagi.


Terlepas dari pengaplikasian plastik yang begitu beragam, nyatanya jenis plastik yang tersedia saat ini cukup terbatas. Lantas, bagaimana bisa jenis plastik yang terbatas tersebut diaplikasikan menjadi berbagai macam produk dengan fungsi dan karakteristik yang berbeda-beda? Jawabannya adalah melalui teknik plastic compounding.


Artikel ini akan memperkenalkan Anda dengan suatu proses pada industri manufaktur plastik yang disebut dengan plastic compounding beserta fungsi dan pengaplikasiannya.

Apa itu Plastic Compounding?

Plastic compounding adalah proses pencampuran plastik leleh dengan aditif untuk menghasilkan produk dengan karakteristik yang lebih unggul. Pada proses compounding, polimer dasar dicampur dengan material aditif yang dapat merubah berbagai sifat plastik seperti sifat termal, mekanis, pemrosesan, ataupun estetik.

Bagaimana Plastic Compound Diproduksi?

Proses plastic compounding dimulai dengan pemilihan polimer sebagai material dasar yang akan digunakan. Polimer dan bahan aditif kemudian dimasukkan ke dalam extruder untuk dilelehkan dan dicampur. Campuran material yang telah meleleh kemudian dialirkan ke luar dari mesin extruder, didinginkan, dan dipotong menjadi bentuk pelet.


Dengan mencampur polimer dengan berbagai material aditif, maka peningkatan kualitas pada beberapa karakteristik di bawah ini bisa tercapai:


  1. Warna: menambahkan atau memodifikasi warna pada produk plastik.
  2. Anti-static: meminimalisir potensi pengumpulan aliran listrik statis pada permukaan plastik.
  3. Ketahanan api: meningkatkan tingkat tahan bakar dari produk plastik.
  4. Steril: meningkatkan ketahanan plastik terhadap kontaminasi bakteri dan mikroba.
  5. Anti-aging: meningkatkan ketahanan plastik terhadap degradasi dari paparan sinar UV atau paparan oksigen.

Pengaplikasian Plastic Compounding

Plastic compound banyak diaplikasikan di berbagai industri untuk menghasilkan produk dengan karakteristik spesifik yang tidak bisa dicapai dengan penggunaan plastik biasa. Berikut beberapa contoh produk yang biasa dihasilkan dari plastic compound.


  1. Produk industrial: gir, bearing, sabuk transmisi, roller, sambungan pipa.
  2. Produk elektronik: komponen komputer, mesin OA (Office Automation), komponen kamera.
  3. Produk otomotif: Katup pengatur pembuangan, cetakan kunci, penutup tangki bensin, komponen karburator, komponen wiper, panel konduktor listrik.


Demikian pembahasan mengenai proses plastic compounding berserta pengaplikasiannya. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.


Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!

Share it

Artikel Terkait