Diposting 6 Okt 2022 di Plastic
Jika membahas tentang plastik, maka topik yang selalu berhubungan adalah polimer. Kedua hal tersebut saling berhubungan satu sama lain. Bahkan banyak yang mengira bahwa plastik dan polimer adalah sama. Faktanya, polimer dan plastik itu berbeda. Apa saja perbedaan polimer dan plastik? Simak pembahasan lengkapnya di bawah ini!
Polimer dibentuk melalui proses polimerisasi.Istilah polimer berasal dari bahasa Yunani, yakni “poly” yang berarti banyak dan akhiran “mer” yang berarti bagian. Sederhananya, polimer adalah senyawa kimia berasal dari molekul besar atau makromolekul yang terdiri dari subunit berulang dari rantai yang saling berhubungan tanpa akhir. Proses pembentukan polimer dinamakan dengan polimerisasi.
Polimer sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu:
Sesuai namanya, polimer alami terbentuk sendirinya tanpa campur tangan manusia. Polimer alami disebut juga dengan istilah biopolimer. Tanpa disadari, polimer alami mudah ditemukan di sekitar Anda. Contoh polimer alami tersebut antara lain karet, protein, wol, kapas, DNA, dan sebagainya.
Sedangkan polimer sintetis merupakan polimer yang dibuat oleh manusia melalui metode khusus. Nah, plastik adalah salah satu dari jenis polimer sintetis. Plastik mempunyai massa molekul besar di mana strukturnya berbentuk linier atau menyerupai spageti dengan rantai panjang. Plastik sintetis pertama dibuat pada tahun 1909 untuk telepon dan komponen listrik dan dikenal sebagai bakelite.
Baik itu polimer alami dan sintetis bisa Anda jumpai di berbagai macam aspek kehidupan. Pembuatan polimer digunakan untuk berbagai macam aplikasi, misalkan lembaran film, elastomer, perekat, cairan coating, cat, tinta, benang atau serat lainnya.
Plastik pun juga digunakan dalam berbagai jenis industri. Contoh pengaplikasian plastik yang mudah ditemukan adalah kemasan makanan, pembuatan suku cadang otomotif, bagian elektronik, perlengkapan dan peralatan medis, sampai mainan anak-anak. Maka tak heran jika penggunaan plastik tak bisa dilepaskan begitu saja dari keseharian masyarakat.
Plastik yang merupakan jenis polimer buatan mudah dibentuk. Biasanya pembentukan plastik dapat melalui blow molding dan injection molding. Akan tetapi, plastik terbagi lagi menjadi dua jenis yang berbeda dan mempunyai karakteristik tersendiri. Jenis plastik yang dimaksud yakni:
Termoplastik akan berubah menjadi cair setelah dipanaskan sampai titik leleh. Inilah yang membuat thermoplastik cocok dibentuk dan dicetak sesuai keinginan. Salah satu keunggulan termoplastik adalah kemampuan untuk mempertahankan sifat bahkan setelah sesi pemanasan berturut-turut. Pemanasan dan pembentukan ulang secara konsisten tidak akan memengaruhi susunan molekul termoplastik.
Plastik termoset bersifat irreversible atau tidak dapat kembali seperti bentuk semula.Setelah dibentuk, termoset akan tetap berada dalam bentuk padat walau terkena panas. Daya tahan yang tinggi terhadap panas dan korosi membuat termoset berguna dalam aplikasi tertentu seperti pembuatan komponen yang tidak boleh berubah bentuk ketika berada di suhu ekstrim.
Demikian ulasan mengenai perbedaan polimer dan plastik, mulai dari asal pembentukan sampai pengaplikasian di kehidupan. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagai informasi menarik terkait plastik lainnya.
Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, Nylon, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik.
Temukan resin/biji plastik sesuai kebutuhan Anda hanya di Tokoplas!